Selasa, 28 Juni 2016

Sinopsis Film Her - Membayangkan Kecanggihan Teknologi Di Zaman Modern

Siapa yang sudah pernah menonton film HER ??



Ituloh film HER karya dari sutradara Spike Jones, Spike Jones dalam film ini berperan sebagai sutradara sekaligus penulis skenarionya. Menurut saya, film ini merupakan film yang penuh dengan imajinasi, dimana setelah menonton film ini kita membayangkan akan semakin canggihnya perkembangan teknologi di zaman yang semakin modern ini. Semakin berkembang ilmu dan teknologi informasi dan komunikasi maka akan membuat semakin banyak penemuan-penemuan IT terbaru yang dapat kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan apa yang kita butuhkan. Setelah menonton filmnya saya berfikiran bahwa si penulis naskah skenario yaitu Spike Jones merupakan seseorang yang begitu cerdas, dia bisa memahami bagaimana persoalan-persoalan yang akan timbul di zaman modern kelak dimana manusia yang akan semakin tergantung dengan gadget akan melakukan hal-hal yang saat ini kita anggap sedikit tidak masuk di akal.

Film ini merupakan film fiksi ilmiah dimana ceritanya mengenai kehidupan kelak modern dimana kehidupan modern yang serba terhubung dengan jaringan internet. Saya akan membahas sedikit cerita dari film ini ,mungkin saya akan menceritakan hal-hal yang saya ingat saja hehe

Jadi begini ceritanya, Film ini bercerita tentang seorang lelaki bernama Theodore atau yang biasa disebut Theo. Theodore termasuk orang yang kurang bergaul, dia cenderung pendiam dan asyik dengan kehidupannya sendiri, Theodore lebih sering menghabiskan waktunya untuk bermain computer game dirumahnya. Theodore sering merasa kesepian setelah dia bercerai dengan istrinya, maka dari itu dia berusaha menghilangkan kesepiannya dengan cara bermain game di computer. Suatu ketika, Theodore membeli OS (operating sistem) dan kemudian dia instal atau pasangkan ke dalam komputer kesayangannya. OS ini termasuk OS yang unik karena pada saat ingin digunakan ada pilihan untuk memilih apakah ingin suara laki-laki atau suara perempuan. Theodore pun dengan iseng memilih suara perempuan yang bernama Samantha. Samantha pun menjadi OS yang sesuai dengan Theodore. Theodore merasakan kenyaman yang muncul dengan sendirinya setelah menggunakan OS bernama Samantha itu. Theodore semakin merasa bahwa Samantha dapat mengerti keadaanya, kejadian aneh, gila, lucu , sedih dan senang pun mereka lalui bersama. Theodore mengganggap Samantha adalah manusia padahal Samantha itu hanyalah OS pada komputer.

OS yang bernama Samantha itu dapat menjadi teman mengobrol yang baik bagi Theo, mulai dari obrolan kecil hingga obrolan intim. Hingga pada akhirnya Samantha membuat Theodore jatuh cinta padanya dan merasa amat sangat membutuhkan Samantha. Theodore seakan-akan dibuat gila oleh OS nya tersebut, hingga Theodore sering mengajak Samantha OS nya tersebut jalan-jalan bahkan Samantha dapat membangkitkan gairah seks Theodore.

Suatu ketika, istri Theodore datang kembali untuk memperbaiki hubungan mereka yang sempat renggang. Namun saat melihat prilaku Theodore yang dibuat gila oleh OS nya dan berkata bahwa dia telah jatuh cinta pada OS nya tersebut membuat istrinya semakin mantap untuk bercerai dengan Theodore. Karena istri Theodore menganggap OS itu adalah benda mati yang telah di program sedemikian rupa untuk memenuhi segala kebutuhan penggunanya dalam hal pekerjaan namun bukan untuk perasaan.

Karena saking gilanya, Samantha pun ingin masuk ke dunia nyata melalui perantara seorang wanita yang telah dikirimi email oleh Samantha, Samantha memerintahkan kepada wanita itu untuk berprilaku seperti dirinya, perempuan itu menggunakan alat canggih yang ditempelkan pada tubuhnya untuk suara menyerupai Samantha. Namun, Theodore tidak menemukan kenyamanan yang sama dengan kontak fisik dengan perempuan itu, Theodore tidak dapat merasakan perasaan yang sama dengan duplikat Samantha itu.
Theodore menceritakan hal yang dia alamai kepada kerabat kerjanya, dan ternyata kerabat kerjanya juga memiliki kasus yang sama. Theodore pun marah karena ternyata temannya itu memiliki OS yang mirip seperti Samantha dan memperlakukan kawannya itu sama seperti kepada Theodore.

Pada suatu ketika, Theodore menemui OS nya not found karena ternyata saat itu OS sedang mengalami upgrade. Theodore menanyakan kepada Samantha, apakah Samantha juga jatuh cinta kepada pengguna OS lainnya dan kemudian Samantha menjawan dengan jawaban IYA, dan rasa cinta Samantha kepada setiap penggunanya akan terus bertambah setiap harinya dan tidak akan pernah berkurang..
Dan pada akhirnya Theodore harus membiasakan dirinya tanpa kehadiran OS nya yang sangat dia cintai tersebut. Karena di hapus dari peredarannya. Mulai saat itu Theodore mulai membiasakan hidupnya tanpa samantha dan mulai membuka hatinya untuk teman kantornya..


Nah begitu lah sedikit cerita dari film HER, yang saya bayangkan setiap kali berulang kali nonton ini film yaitu apa mungkin suatu hari nanti kita dapat berlaku seperti Theodore. Dimana karena semakin canggihnya komputer sehingga dapat berlaku persis seperti manusia..



Tidak ada komentar:

Posting Komentar