Pernah kah kalian mencontek
?? apa sih sebenarnya tujuan kalian mencontek itu ?? dan apakah kalian puas
dengan nilai yang kalian dapat dari hasil mencontek ?? tentu saja setiap orang
memiliki jawaban yang berbeda-beda akan pertanyaan tersebut. Mencontek bukanlah
kata yang asing di telinga kita. Entah budaya ini datangnya dari mana yang
hingga sampai saat ini sudah menjadi kebiasaan bagi para pelajar. Bahkan kita
pun terkadang tidak pernah sadar, bahwa mencontek itu sebenarnya sangat merugikan
diri kita. Kita menganggap bahwa mencontek itu adalah hal yang sudah biasa
dilakukan, dan kita pun akan berfikiran pendek sehingga memudahkan segala
sesuatu tanpa adanya usaha keras dari kemampuan yang kita miliki.
Banyak orang yang tahu dampak
negative dari mencontek itu, namun mereka seakan tak pernah peduli dan tidak
malu lagi untuk melakukannya. Secara tidak langsung mencontek perlahan
menghapus 2 hal terpenting yang ada dalam diri kita , yaitu : kejujuran dan
rasa malu. Jika di dalam diri kita perlahan kejujurannya sudah mulai terkikis
bagaimana kita akan bisa memajukan bangsa, ketidakjujuran yang tadinya hanya
setitik jika kejujuran itu terkikis terus maka cepat atau lambat kejujuran itu
akan mulai hilang dan akan digantikan dengan sebukit ketidakjujuran.
Kebanyakan orang mencontek hanya karna untuk
mendapatkan nilai yang bagus. Tapi nilai bagus itu percuma jika hasil dari
mencontek. Nilai dari hasil mencontek dan nilai dari hasil kemampuan sendiri
itu sangat llah beda rasanya. Jika kita mendapatkan nilai yang bagus karena
hasil kemampuan diri sendiri maka kita pun akan bangga terhadap diri kita dan
kita semakin percaya diri. Tapi jika kita mendapatkan nilai bagus dari hasil
mencontek , secara langsung kita akan dibodohi oleh diri kita sendiri. Karena nyatanya
pencontek itu hanya sering menggunakan kemampuan menirunya saja tanpa pernah
menggunakan kemampuan otaknya.
Bisa dikatakan bahwa mencontek itu merupakan bibit dari korupsi. Prinsip mencontek
mirip dengan prinsip korupsi. Mencontek itu mengambil jawaban teman untuk mendapatkan
nilai bagus. Sedangkan korupsi mengambil uang rakyat untuk mendapatkan kekayaan
dan niatan untuk menguasai. Semakin sering mencontek, semakin besar peluang
untuk korupsi. Angka korupsi di Indonesiaini sudah sangat
tinggi. Apa kita mau mempermalukan negara kita tercinta ini dengan memperbanyak
jumlah koruptor?? Percuma sekolah tinggi-tinggi kalau ujung-ujungnya menjadi
narapidana akibat korupsi.
Jadi, sebaiknya mulai sekarang kita
menghilangkan budaya mencontek dengan carabelajar dengan
sungguh-sungguh, mendekatkan diri kepada Alloh SWT, meningkatkan rasa percaya
diri, melawan rasa malas, dan meningkatkan kedisiplinan. Semoga budaya
mencontek berangsur-angsur hilang dari kehidupan pelajar, khususnya di Indonesia. Dan kita tegaskan
pada diri kita MENCONTEK ITU BUKANLAH BUDAYA KITA !! J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar